Beragam Seragam Olimpiade Paris 2024 Dari Seluruh Dunia. Mana Favoritmu?
- Khush Chainani
- 3 Sep 2024
- 3 menit membaca
Diperbarui: 20 Sep 2024

Perhelatan Olimpiade Paris 2024 memang sudah berakhir. Namun, banyak momen-momen tak terlupakan selama Olimpiade berlangsung. Termasuk seragam yang dipakai oleh berbagai kontingen di dunia. Yuk intip serba-serbi seragam ini.

Amerika Serikat
Tim Amerika Serikat bekerja sama dengan Ralph Lauren untuk perancangan desain seragam untuk ajang Olimpiade Paris 2024. Seragamnya terdiri dari sejumlah item pakaian, baik untuk upacara pembukaan dan penutupan, termasuk sejumlah agenda selama Olimpiade. Khusus untuk upacara pembukaan, setelannya menampilkan celana jeans yang dipadukan dengan blazer wol biru tua serta kancing ganda. Ada hiasan putih dan merah, dengan logo Ralph Lauren di bagian dada kiri. Di baliknya, para atlet mengenakan kemeja Oxford bergaris biru tua dan putih. Sementara penampilan pada upacara penutupan meliputi jaket bergaya moto putih dengan detail merah, putih, dan biru, disertai dengan celana denim putih.

Kanada
Kanada juga berkolaborasi dengan Lululemon yang dipercaya untuk mendesain seragam Olimpiade tahun ini. Koleksi seragamnya terdiri dari jaket bomber jacquard merah dan putih, set pendek dan kemeja yang serasi, hingga crop top merah cerah.
Dalam proses pembuatannya, Lululemon melibatkan sebanyak 19 atlet Olimpiade dan Paralimpiade Kanada yang mewakili 14 tipe olahraga yang berbeda. Saat diluncurkan, koleksi Lululemon dengan atlet Kanada ini menyita perhatian.

Perancis
Stephane Ashpool, dengan brand streetwear Pigalle, berjasa dalam perancangan busananya dibuat secara lokal di Prancis. Ia mendapatkan persetujuan dari regulator Judo Jepang agar tim Judo Prancis dapat mengenakan kimono dari kain buatan Prancis.Ā Hasilnya adalah koleksi menakjubkan yang dibuat bersama Le Coq Sportif. Sebagai direktur artistik tim Olimpiade dan Paralimpiade Prancis, Ashpool mengutamakan keinginan para atlet untuk terlihat āsegarā dan āmenarik.ā

Mongolia
Hasil rancangan label fesyen berbasis di Ulaanbaatar, Michel & Amazonka, menjadi viral di semua kalangan.Ā Seragam yang dikenakan para atlet dan pembawa bendera selama upacara pembukaan dan penutupan Olimpiade ini menampilkan detail rumit yang menarik perhatian.
Menurut Komite Olimpiade Nasional Mongolia, setiap seragam membutuhkan waktu rata-rata 20 jam untuk diselesaikan. Dengan siluet yang terinspirasi deel tradisional Mongolia, seragam ini menampilkan kerah, manset, dan rompi bersulam warna merah tua, biru tua, dan emas, serta rok lipit dan jubah berbalut kain putih tipis.
Visualnya dilengkapi berbagai aksesori seperti tas kantong bersulam, ikat pinggang, anting-anting menjuntai, topi buryat runcing, dan sepatu bot gutal. Setiap seragam juga memuat berbagai simbol dan motif terkait Olimpiade Paris dan Mongolia, seperti Menara Eiffel, cincin Olimpiade, api Olimpiade, dan simbol Soyombo pada bendera Mongolia.

Korea Selatan
Seragam Korea Selatan untuk Olimpiade 2024 di Paris dirancang oleh Nike. Menampilkan seragam dengan warna merah ikonik dan pola inspiratif dari seni arsitektur tradisional Korea, termasuk pola ādancheongā pada kerah dan lengan.
Adapun seragam lainnya menggabungkan kerja inlay mother-of-pearl tradisional Korea dengan pola digital yang mengkilap. Kedua seragam ini mengintegrasikan teknologi Nike untuk meningkatkan kenyamanan dan performa atlet di lapangan sambil mencerminkan identitas estetika Korea Selatan.

Jepang
Tim Jepang menggandeng merek Asics Corp untuk merancang seragam para atlet. Didominasi warna merah, seragamnya terbuat dari bahan daur ulang yang mudah menyerap keringat sekaligus tahan iklim panas, mempertimbangkan kondisi cuaca di Paris yang fluktuatif. Bahan seragam tim Jepang juga dilengkapi dengan teknologi canggih yang dapat menyerap cahaya inframerah. Ini mencegah kamera inframerah melihat menembus pakaian dalam atau tubuh atlet di baliknya.

Spanyol
Seragam Tim Spanyol untuk Olimpiade Paris 2024 dirancang oleh Joma, brand pakaian olahraga asal Spanyol. Koleksi ini terinspirasi oleh bunga anyelir, simbol yang berakar kuat dalam budaya Spanyol, dan digambarkan sebagai "penggabungan tradisi dengan modernitas." Seragam tersebut menonjolkan warna bendera Spanyol, merah dan kuning. Skema warna patriotik ini terlihat jelas pada pakaian podium dan tampilan upacara pembukaan dan penutupan.

Haiti
Desainer Stella Jean menciptakan seragam Tim Haiti untuk Olimpiade Paris 2024. Seragam tersebut menampilkan karya seni pelukis Haiti Philippe Dodard, khususnya karyanya "Passage." Tim yang beranggotakan 15 atlet mengenakan seragam tersebut pada upacara pembukaan.
Seragam wanita terdiri dari rok panjang yang dihiasi dengan karya seni Philippe Dodard, dilengkapi dengan kemeja chambray yang terbuat dari "katun biru" tradisional Haiti, kerajinan yang perlahan memudar. Di atasnya, blazer tanpa lengan yang dibuat dari kain daur ulang menampilkan lambang Olimpiade Haiti.
Untuk seragam pria, celana menampilkan motif dari lukisan Dodard, dipasangkan dengan jaket lapangan yang terinspirasi oleh kemeja tradisional Guayabera yang dikenakan oleh pria setempat, yang memberi penghormatan kepada kakek Jean. Ansambel ini dilengkapi dengan kemeja bergaris dan syal bermotif.

Indonesia
Jersey untuk kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 dirilis pada 4 Juli 2024. Pakaian tanding tim Indonesia didesain langsung oleh Didit Hediprasetyo, anak Prabowo Subianto. Konon sang Desainer menyumbang alias tidak dibayar untuk pembuatan desain jersey resmi atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Untuk Sobat Fancy, desain busana negara manakah yang menjadi favorit kalian? Semoga menjadi inspirasi kalian dalam dunia fashion ini ya Sobat!
Comments